Lewat cuitan di akun Twitter resminya, ESA memperlihatkan lintasan 2020 QG dan jaraknya yang sangat dekat dengan Bumi.
Dua observatorium yang bekerjasama dengan Planetary Defence Office ESA mengumpulkan data tambahan. Dari data tersebut diketahui bahwa 2020 QG melewati Bumi dengan jarak hanya 2.950 km. Untuk perkara asteroid, jarak hampir 3.000 km itu ibarat memepet Bumi. Jarak itu sangat dekat dibandingkan dengan
asteroid 2020 JJ yang melintasi Bumi di bulan Mei lalu. 2020 JJ saat itu melewati Bumi dengan jarak hanya 7.000 km dari Bumi. Selain jaraknya yang sangat mepet, 2020 QG juga mendekati Bumi dengan kecepatan yang tinggi, mencapai 44 ribu km/jam. Objek antariksa ini memiliki ukuran yang terbilang kecil, dengan diameter 3-6 meter atau kurang lebih seukuran mobil SUV. Karena ukurannya yang sangat kecil,
asteroid ini tidak akan membahayakan Bumi jika bertabrakan. Jika memasuki atmosfer, asteroid sebesar ini biasanya akan terbakar habis menjadi puing-puing atau meledak menjadi bola api di angkasa. “Seandainya menghantam Bumi, itu tidak akan menyebabkan kerusakan signifikan di darat,” kata ESA.
Simak Video “Catat! Asteroid Sebesar Bukit Bakal Lintasi Bumi 29 April 2020“
sumber: detik.com dan berbagai sumber